HARAPAN

HARAPAN
mentari pagi bersinar terang
menyinari bumi tanpa tertutup awan
bak sang bunda mencurahkan kasih sayang
tanpa berharap akan imbalan

haripun telah berganti penuh harapan
impian yang ingin jadi kenyataan
harapan yang dinantikan semua insan
tuk meraih kehidupan dalam karunia tuhan

duka dan bahagia telah menjadi kenangan
dalam perjalanan tahun yang silam
tak akan pernah terlupakan
baik sedih maupun yang  membahagiakan
bersemayam dalam ingatan

kenangan indah menjadi kebanggaan
menumbuhkan kebahagiaan dan keceriaan
kenangan pahit tak terentaskan
memnjadikan hidup dalam kesedihan
semua telah menjadi catatan
dalam perjalan hidup ditahun silam

kini semua kita tingalkan

menyambut tahun penuh harapan
 tuk merajut dan mewujudkan kebahagiaan
dalam menjalani kehidupan mendatang

KENAPA ADA CINTA

KENAPA ADA CINTA
ketika desah meresah dalam dada
desire rintihan yang masih tersisa
seakan suara bisikan angin surga
membuat lunglai dan rasa dahaga

disaat jiwa sedang merana
berharap datangnya sang pesona
entah tiba-tiba engkau berada
datang bersama lamunan asa

kini relung rasa dalam kepasrahan jiwa
tergores setitik harapan membara
entah terbaca ataukah hanya menggema
dalam relung dada yang terbelenggu asmara

duhai sang penghayut rasa
berapa banyak engkau membuat gila
dari manusia yang sedang berharap cinta
yang engkau berikan janji belaka

tanpa kurasa kini semburatkan asa
tergeletak rasa dalam kehancuran jiwa
seakan isi dunia tanpa ada lagi cahaya
tersungkur sudah harus berkata apa
hanya penyesalan yang ada
kenapa harus punya rasa cinta.

KELABU DI MALAM MINGGU

KELABU DI MALAM MINGGU
mendung pagi menghias langit biru
menapak jejak bagai malam minggu
seakan tahu yang ada di kalbuku
dalam kesunyian belenggu pesona wajahmu

dimalam minggu yang kelabu
terhanyut rasa ingin membasuh rindu
namun tak kan pernah terjadi tanpa hadirmu
penantian yang  membuat rasa jemu

akankah terulang dihari minggu
jerit pilu menahan rasa rindu
tak ada waktu walau sesaat waktu
atau memang sudah harus berlalu

minggu pagi kian kelabu
kan kuhapus dalam catatan kalbu
cinta kasih yang bersemayam dalam dadaku
tak ada lagi kata manis untukmu

KASIH SANG JUWITA

KASIH SANG JUWITA
ratusan puisi telah tersimpan
sebagai wujud tumpahan rasa
yang bergelayut bayang asmara
apa hendak dikata bila asa tak kunjung tiba

rasa ridu kian membara
tak terbendung dalam derita asmara

meski telah lama berharap tuk bersua

tak jua ada kabar berita

jerit malam tiada hendak dikata
hanya suara detak jam yang setia
menemani kegundahan jiwa
dalam mencari bayangan cinta

namun kini tiada pernah terduga
Tanpa berita engkau telah tiba

bunga cinta kian  menguasai jiwa
membawa kita dalam bahagia

kini impianpun menjadi nyata

dalam kasih dengan sang juwita

PENYESALAN

PENYESALAN
jauh aku melangkah dalam kegelapan
tak setangkai rantingpun sebagai pegangan
dengan lunglai gemulai menatab awan
seakan musnah hilang harapan

digelapan malam kubersimpuh karam
merenungi perjalanan bergumul kelam
tanpa pudar dan harapan menolak angan
senyuman mengembang selalu terbayang

awal dari sebuah perjalanan kelam
tak kuasa ku hanyut dalam keremangan malam
senyumman sang bidadari malam
membelenggu angan dan harapan masa depan

kini penyesalan terdampar seakan hilang
akankah mampu mengoyak kecerahan mendatang
keputus asaan dalam mengenang ke belakang
rasa nista dosa dan durhaka kini mengekang

duhai sang penguasa alam
akankah belenggu kelam akan senantiasa karam
bukankah engkau maha menguasai alam
ingin rasa penyesalan dalam belenggu kelam
terhampar tanpa bayang dalam kehidupan
sirna jauh dari kemampuan mata memandang
terbuai ketenangan dalam kehidupan
walau hanya tertetes setitik harapan
kan kujadikan tongkat menapaki kehidupan
wujud pwnyesalan meranjau kehidupan malam
tanpa ada noda dosa kelam dimasa mendatang