KUGANTIKAN CINTANYA
Dalam tata aksara yang tersusun di layar kaca
Tak kuasa ingin aku membalasnya
Walau tahu itu bukan untuk siapa
Hanya sekedar pelampiasan dahaga asmara
Namun entah mengapa diri ini terkesima
Ingin menyambutnya tanpa harus bertatap muka
Dan tak berharap untuk mendapatkan jasa
Karena disana terkesan ada bahasa melantera
Berulang kali aku baca kata demi kata
Terbesit jerit asmara tersedak didada
Mengapa semua bisa demikian adanya
Mungkinkah engkau sedang putus cinta
Bila memang demikian adanya
Mungkinkah hadirku bisa menggantikan dia
Untuk membasuih dahaga asmara didada
Walau tak sepadan cintanya
Dalam tata aksara yang tersusun di layar kaca
Tak kuasa ingin aku membalasnya
Walau tahu itu bukan untuk siapa
Hanya sekedar pelampiasan dahaga asmara
Namun entah mengapa diri ini terkesima
Ingin menyambutnya tanpa harus bertatap muka
Dan tak berharap untuk mendapatkan jasa
Karena disana terkesan ada bahasa melantera
Berulang kali aku baca kata demi kata
Terbesit jerit asmara tersedak didada
Mengapa semua bisa demikian adanya
Mungkinkah engkau sedang putus cinta
Bila memang demikian adanya
Mungkinkah hadirku bisa menggantikan dia
Untuk membasuih dahaga asmara didada
Walau tak sepadan cintanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar